Bill Gates adalah pendiri perusahaan software atau perangkat lunak terbesar di dunia, yang menjadikannya salah satu orang paling kaya di dunia, yang uniknya pernah di Drop Out dari kampusnya.
Pemilik nama asli William Henry Gates III ini sejak kecil memang dikenal cerdas, namun karena tingkat semangat dan penasaran terhadap ilmu pengetahuan yang tinggi membuat Bill Gates sering mengalami kesulitan di sekolah. Karena itu, saat Bill berumur 11 tahun, orangtuanya memindahkan Bill Gates ke Sekolah Dasar bergengsi: Lakeside School.
Di Lakeside School inilah pertama kali Bill Gates diperkenalkan dengan dunia komputer, yaitu pada tahun 1968. Di tahun itu juga, Bill Gates berhasil mempelajari ilmu dasar komputer, seperti bahasa pemrograman komputer bernama BASIC. Bill Gates muda dapat menghabiskan waktu berjam-jam untuk mempelajari komputer, bermain Game ataupun menulis program komputer.
Pada tahun 1975, Bill Gates melanjutkan pendidikannya di Harvard University. Di sana ia bertemu dengan Paul Allen, mereka bersama-sama mengembangkan talentanya di bidang pemrograman komputer. Karena ketertarikan dan kecintaannya terhadap program komputer, akhirnya Bill Gates memutuskan untuk keluar (drop out) dari kampusnya dan berfokus mendirikan Microsoft.
Karena kerja kerasnya, saat ini Microsoft merupakan salah satu perusahaan paling terkenal di dunia, bahkan semua orang didunia pernah menggunakanya. Karena keberhasilan dan ketenaran Microsoft, Bill Gates berhasil menjadi jutawan bahkan orang paling kaya di dunia urutan pertama selama bertahun-tahun (1995, 1996, 1998 s/d 2007, dan 2009 s/d 2018).
Karena Microsoft bergerak di bidang teknologi perangkat lunak, maka perlindungan Kekayaan Intelektual merupakan hal yang paling wajib dilindungi oleh Bill Gates. Salah satu quotes paling terkenal Bill Gates mengenai perlindungan Kekayaan Intelektual adalah “Intellectual property has the shelf life of a banana.”
Maksud dari Quotes Bill Gates tersebut adalah mengingatkan kepada semua orang bahwa terdapat banyak sekali orang didunia ini yang berusaha mewujudkan suatu ciptaan, namun hanya satu oranglah yang mendapatkan Kekayaan Intelektual dari suatu temuan yang serupa. Namun jangan pernah berhenti berinovasi karena waktu perlindungan Kekayaan Intelektual ini tidaklah lama. Bill Gates mengibaratkannya hanya seumur simpan pisang.
Nama William Gates sendiri tercatat dalam kurang lebih 300 Paten sejak tahun 1974 sampai sekarang. Yang terbaru adalah “Micromolded or 3-D printed pulsatile release vaccine formulations” dengan Nomor Paten 10960073. Tapi angka tersebut tidaklah seberapa karena Microsoft sendiri dalam pertahun bisa mengajukan 2.000 Paten dan sejak 2005 targetnya sudah jadi 3.000 Paten per tahun.
Di Indonesia, Paten itu memiliki masa perlindungan selama 20 tahun, sedangkan Paten Sederhana selama 10 tahun sebelum akhirnya menjadi public domain.
Dari profil singkat Bill Gates ini, semoga Partners bisa terus terinspirasi tentang pentingnya memanfaatkan Kekayaan Intelektual sebagai passive income yang bukan tidak mungkin, bisa membuat kita kaya.
Jika Partners membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai Kekayaan Intelektual, konsultasi, pendaftaran, atau bantuan terkait permasalahan Kekayaan Intelektual, jangan ragu untuk menghubungi kami di marketing@ambadar.co.id.