Kepolisian Inggris telah melakukan usaha untuk mengurangi pemasangan iklan produk terkenal di website-website yang mengandung pelanggaran Hak Cipta sebesar 12 %.
Sebagai bagian dari penangulangan ini, pada tanggal 9 Desember lalu, para pemilik Hak Cipta telah mengidentifikasi 61 situs ilegal yang memanfaatkan konten ilegalnya untuk mendapatkan iklan secara online.
Kepolisian khusus anti pembajakan HKI Inggris (PIPCU) telah memberitahukan kepada pemilik 60 Merek dan agensi periklanan untuk menghentikan periklanan di situs ilegal tersebut.
Penghentian untuk beriklan di situs ilegal merupakan salah satu cara untuk menghentikan kegiatan pembajakan Hak Cipta di Internet, karena para pembajak memanfaatkan konten-konten ilegal untuk mendatangkan pengunjung ke website mereka, sehingga mereka akan mendapatkan penghasilan dari iklan yang dipasang di website-website ilegal tersebut.
Akibat dari penanggulangan yang dilakukan kepolisian Inggris ini, menyebabkan porsi iklan merek-merek terkenal mengalami penurunan sebanyak 12 % di situs-situs ilegal, sedangkan porsi iklan malware meningkat sebanyak 39 %.
Inspektur Polisi Bob Wiswart, dari Unit Kepolisian Tindak Pidana HKI (PIPCU), yang memimpin operasi ini mengatakan bahwa, operasi ini bertujuan untuk menghentikan industri penbajakan mendapatkan keuntungan yang substantial dari keuntungan periklanan online.
Tindakan ini dilakukan agar website-website yang menyediakan konten ilegal tersebut untuk menghentikan kegiatannya, jika pemberitahuan kami tidak diindahkan, maka salah satu metode yang dilakukan adalah dengan cara memeberitahukan pemilik iklan dan agensi periklanan untuk memindahkan iklan mereka dari situs-situs ilegal tersebut kepada media periklanan lainnya. Hal ini merupakan salah satu upaya untuk memutus situs mata rantai pembajakan di website ilegal.
Menurut Geoff Taylor, Direktur Industri Rekaman Musik Inggris (BPI), operasi ini memperlihatkan bahwa kerjasama antara polisi dan pengiklan dapat menolong pemilik Hak Cipta untuk menghentikan pasokan pendanaan bagi situs-situs ilegal dari iklan-iklan yang meraka pasang disitus mereka.
Taylor berharap untuk memperluas inisiatif ini termasuk kepada pemilik merek lainnya, jaringan periklanan dan agensi periklanan online untuk mendukung inovasi dan pertumbuhan sektor musik digital.
David Ellison, Manajer Pemasaran pada Asosiasi Perusahaan Periklanan Inggris mengatakan, reputasi merek terkenal akan dengan mudah hancur dengan seketika, ketika suatu merek terkenal tersebut menempatkan iklan mereka di tempat yang salah (Website ilegal).
Operasi yang dilakukan ini akan sangat bermanfaat bagi para pengiklan agar mereka dapat memastikan iklan mereka tidak ditempatkan di website-website ilegal dan melanggar HKI. Kegiatan ini mendapatkan dukungan dari Biro Iklan Internet Inggris, Institut Praktisi Periklanan, Federasi Anti Pencurian Hak Cipta Inggris, Federasi Phenografic dan Asosiasi Penerbit Inggris.
Sumber :
Diterjemahkan dari http://www.worldipreview.com/news/police-operation-cuts-advertising-on-piracy-sites
Editor :
Agus Candra Suratmaja, S.P
Pendaftaran HKI
www.ambadar.com
Keyword :
Iklan di Situs Ilegal, Penanggulangan Pembajakan Internet di Inggris